berat SEBELAH

berjalan disebuah papan permainan kehidupan
panjang dan penuh liku yang tak selalu dapat diperkirakan
hanya sesekali atau seringkali hampir atau bahkan berhasil menjatuhkan KESEIMBANGAN
sang PEMAIN tak mampu menciptakan permaianan sendiri
ini sudah kesepakatan dari sang PENCIPTA
pemainnya hanya sebuah SUBYEK yang terjangkiti

(kutuliskan ini untuk menjawab pertanyaan dari seorang TKW yang telah lama bekerja di luar negeri, dan mulai menanyakan tentang segala perbandingan menurut pemikirannya tentang kehidupannya dengan kehidupan teman atau orang luar negeri lainnya yang hanya bekerja tanpa beribadah, bahkan sangat menimati segala kemudahan hidupnya, serta memiliki kehidupan yang sangat nyaman dibanding dirinya yang telah banyak melakukan perjuangan hidup dan ibadahnya)
 
seorang pekerja keras bertanya tentang sesuatu yang ia dapatkan,
mengapa tak sebanding dengan usaha kerasnya,
kediamannya untuk menerima apapun tentang kehidupannya ternyata bukan sekedar diam adanya,
karena dia mampu melihat, mendengar dan berbicara tentang rasa dan pikirannya,
mulai membandingkan segala yang ia kerjakan bersama apa yang ia dapatkan dengan usaha dan pendapatan orang-orang lainnya,

mengapa terlihat berat sebelah ?
padahal ia percaya TUHAN maha adil
jika ternyata TUHAN memberikan kehidupan lainnya lebih baik daripada dirinya
adakah pengukuran atau timbangan salah untuk terguna dalam berat ringannya?
klaim ini ditujukan kepada siapakah?

terlihat ia mulai lelah dengan kesetiaannya
tergambar ia mulai protes terhadap kehidupannya
terlupa bahwa tidak pernah ada sebuah timbangan disini
dia terlalu menahan segala angannya
tak sanggup mengeluarkan segala keinginannya
dan memang itu bukan angan dan keinginan nyatanya
karena dia hanyalah tak lebih dari seorang pemimpi SADAR saja
melihat mendengar dan bicara melalui indera semata
namun lupa untuk memasukkannya pada sucinya RASA

mengingkari perjuangannya sendiri
mendustai keikhlasan hatinya
bahwa kehidupan tetaplah pada :
kebaikannya menilai
kecermatannya meneliti
kebesarannya mengabdi
ketepatannya mengerti
ketulusannya berbagi
dan keikhlasannya menjalani
semakin jauh langkahmu, semakin keras kehidupan menghadangmu,
kakimu yang tak lagi terhitung dengan langkah
pengetahuanmu yang tak sedikit telah terujikan
menjumpai segala warna kehidupan
memaknai sisi-sisi kehidupan
dengan melalui jalanmu yang panjang
hingga sampai disini kau masih mampu BERJUANG
mendapatkan segala yang aku tuturkan diatas
apakah masih pantas kau menanyakan arti sebuah TIMBANGAN kehidupan,..??
 kau adalah seorang PAHLAWAN yang berhasil menolong dirimu sendiri dari segala kekurangan untuk TAHU dan MENGERTI  tentang kehidupan,. jangan mati oleh rasa dan pikiranmu untuk menimbang hak yang tak pernah terhingga untuk terberikan,.
KEHIDUPAN

kau orang BAIK sahabat, jangan hilang segala kebaikan ini karena keLELAHanmu setia
kau telah MENGERTI tentang sesuatu yang tak mampu terNILAI dengan kenyamanan DUNIAwi semata

(D. A. S)

1 komentar: