MASA LALU tak pernah enggan mengingatkanku
sekali-kali muncul MENUNTUT pada perjalanan menuju Masa Depan
berbisik dan terdengar halus menyentuh segala EMOSI rasaku
Ia bersuara LIRIH dan PASTI padaku:
"Bergegaslah untuk menyongsong keindahan Masa Depan,
aku pengagum ketulusan ikhlas AIR MATAmu waktu dulu
Namun, akupun sangat ingin melihat tawa manismu diujung tempat
dimana TITIK terJAUH kau meninggalkanku
Maka, janganlah kau MERAGUkanku,
karena justru disanalah nanti AKU menunggumu.
Karena Akulah sang masa lalu yang selalu kau BAWA
untuk mempertemukanku dengan pasangan SEJATIku,
"MASA DEPAN""
"MASA DEPAN""
(D.A.S)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar